Hembusan Pendakian Menuju Allah

by sufiyy imra'ah 11:37 PM 0 comments

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM...

Alhamdulillah,hembusan sinar keindahan Islam itu  masih lagi menyapa diri...Meskipun kadang-kala guruh jua ribut kencang mula memukul kekuatan iman yang masih rapuh...Namun,Allah itu ternyata,Tuhan Yang Maha Penyayang,Tuhan Yang Maha Pemurah...Biar bertatih bagaimanapun hambaNya,Dia tetap menuntun perjalanan sang hamba dalam menuju kehidupan abadi,bertemu Pencinta Agung,Allahu Robbi...

Wahai diri,wahai sahabat-sahabat...

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah". Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat. (QS. 2:214)

Biarpun dugaan datang bertimpa-timpa dalam hidup ini,biarpun kita tidak pernah merasa sesaat pun kenikmatan kehidupan ini sebagaimana insan-insan lain yang di pilihNya..Tetaplah dalam hatimu,dalam jiwamu,bahawa kekasihmu sedang menguji cintamu.Sebagaimana sang pencinta sering menguji kekasih hatinya,begitu jualah Kekasih agungmu,Pemilik hatimu...Jangan pernah berasa sedih,berasa putus asa,kerana kehidupanmu bukanlah berakhir disini,tetapi ia bermula di sini dan perhentian terakhirnya adalah akhirat sana.

Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad di antaramu, dan belum nyata orang-orang yang sabar. (QS. 3:142)

Wahai diri,wahai sahabat-sahabat...

Cerdasnya orang yang beriman adalah, dia yang mampu mengolah hidupnya yang sesaat, 

yang sekejap untuk hidup yang panjang. Hidup bukan untuk hidup, tetapi hidup untuk Yang Maha Hidup. Hidup bukan untuk mati, tapi mati itulah untuk hidup.

Syeikh Abdul Qadir Al-Jailani dalam syarahannya yang pertama menyatakan,

tiga perkara wajib bagi seseorang mu'min dalam semua keadaan ini adalah

1)melakukan segala perintah Allah

2)menjauhkan diri dari segala yang haram

3)redha dengan hukum-hukum atau ketentuan Allah

Wahai diri,wahai sahabat-sahabat,

kadang-kala,kita sering mengharapkan kesempurnaan dalam diri,,tanpa menyedari bahawa bagaimana mungkin seseorang itu mampu untuk menjadi hamba yang terbaik buat Tuhannya,tanpa dia diproses,digilap,diuji dengan seribu satu ujian dariNya.Itulah Tarbiyyah.

Ingatlah wahai diri jua sahabat yang diredhai Allah,ujian iui tampak berat pada mata kasar kita..Namun hakikatnya,hanya mata hati kita yang dapat melihat kemanisan,keindahan disebalik segala 'ujian cintaNya'...Sentiasalah basahkan hati dan bibirmu dengan bertasbih kepadaNya..Mudah-mudahan mata hatimu itu lebih bersinar daripada mata kasar yang padanya 1001 pendustaan...

Dalam buku Adversity Quotient/AQ (Kecerdasan ketegaran), ada 3 tingkat AQ, yaitu:

1. Quitters (orang yang keluar, lepas). Tidak mau berusaha atau berbuat karena melihat kesulitan.

2. Campers (orang merasa puas). Orang yang merasa sudah berusaha dan mendapatkan hasil, tapi ia merasa sudah cukup (istighna) dan enggan untuk meneruskan perjalanan.

3. Climbers (Pendaki). Adalah orang yang selalu berusaha mendaki, melanjutkan perjalanan, pendakian. 

Semoga kita menjadi Climbers, orang yang selalu mendaki, mencari, memperbaiki diri... Biarlah Allah yang akan membimbing kita menuju jalan yang mana....

"Dan bagi orang-orang bersungguh-sungguh menuju Kami, sungguh Kami akan tunjukkan  jalan-jalan Kami" (Al-Ankabut).

Menariknya Allah memakai "jalan-jalan" (subul) bukannya jalan. Jadi, meskipun pendakian menuju Allah adalah jalan mendaki, namun Allah menyediakan banyak sekali jalan. 

Wahai diri,wahai sahabat-sahabat,

sedikit perkongsian buat hamba-hamba yang sering mengejar redha dan cintaNya,

berselimut kesadaran betapa kecilnya diri ini dimata Tuhanku ..

tak pernah dan tak akan layak diri ini merasa sempurna dari yang lain bahkan siapapun itu.. karena sejatinya hanya ALLAH yang MAHA SEMPURNA ..

aku hanyalah manusia biasa .. .

manusia yang memiliki rasa cinta,,

manusia yang bisa marah ..

manusia yang punya batas kesabaran..

manusia yang bisa menangis ...

manusia yang bisa tertawa ..

dan..

akupun manusia yang punya rasa takut ..

aku hanya selalu berusaha membentuk diri ini menjadi pribadi yang lebih baik dan tak merugikan orang lain ..

karena aku yakin .. segala sesuatu yang dilandasi dengan ikhtiar dan tawakal ,, , diiringi senandung doa yang tulus kepada-NYA,, dan dihiasi oleh pancaran sinar harapan .. .

Insya ALLAH .. . ALLAH akan selalu memberi yang terbaik untuk diriku .. . ;')

Amien .. ;')